Friday 20 May 2022

Rahasia

Inilah aku,
ahlinya menyimpan rahasia.
Dan apakah rahasia terbesar yang aku punya?
Bahwasanya,
aku tidak bahagia.

Tuesday 29 March 2022

Punah

Dan bagaimana ini bisa terjadi?

Bagaimana aku bisa sampai di titik ini?

Semua telah ku lakukan,

sesuai tuntunan yang telah diajarkan.


Dan diriku seakan-akan telah punah,

tak bisa merasa,

tak bisa berharap,

tak bisa berkata apa-apa.


Dan jika Tuhan berkehendak untuk mengujiku,

maka bisa apalah diriku?

Dan jika Dia menginginkan untuk menghukumku,

maka celakalah aku.


Maka bukanlah amalanku,

bukanlah lagi sedekahku,

bukanlah lagi doa-doaku,

yang aku harapkan akan mampu menyelamatkanku;

namun namaNya lah, yaitu

Yang Maha Pengasih dan Yang Maha Penyayang,

yang menjadi satu-satunya harapanku.


Tolong ya Allah,

tolongin.

Friday 27 January 2017

Di Atas Amalan


Seumur hidup kita
Berjuang keras menyempurnakan amalan
Tenggelam di dalam ketaatan
Untuk mencari sebuah derajat
Di dalam keridhaanNya

Namun tahukah kita
Ada sebuah derajat yang tinggi
Yang tidak dapat kita raih
Hanya dengan amalan
Hanya dengan ketaatan

Derajat yang tinggi itu
Hanya mampu kita raih
Dengan bersabar
Dalam menempuh
Penderitaan

Saturday 3 September 2011

Cahaya Penerang Jalan


Pernahkah engkau merasa harus melewati suatu hal yang engkau tidak punya pengetahuan akannya? Pernahkah engkau merasa harus melalui suatu waktu di mana banyak pertanyaan yang tidak dapat kau jawab? Mungkin memang terkadang dalam hidup kita harus melewati masa-masa di mana kita merasa tersesat. Tersesat bukan karena kita telah memilih jalan yang salah dan tidak tahu bagaimana kita bisa keluar daripadanya. Namun tersesat karena kita tidak tahu jalan mana yang harus kita pilih, ataupun pilihan apa saja yang kita punya.

Mungkin jika kita harus melewati itu seorang diri, maka tidak perlu kita terlalu bersedih hati karena pilihan kita akan kita tanggung sendiri akibatnya. Namun, jika kita harus memilih jalan kehidupan di saat banyak orang bergantung pada kita, maka pertimbangan dan bebannya akan menjadi lebih berat. Dan sungguh saat-saat seperti itu kita akan banyak sekali merenung, berpikir, dan berharap akan ada petunjuk dariNya atas apa yang terbaik untuk kita pilih.

Sungguh kita tidak tahu apa yang terbaik untuk kita, kecuali Dia yang memberi tahu!

Bukankah sudah banyak pengalaman dahulu dimana kita berpikir suatu hal itu buruk untuk kita ternyata pada akhirnya membawa keberkahan? Dan bukankah sudah banyak pengalaman yang dahulu kita pikir baik namun ternyata berujung kepada kesedihan dan sakit hati? Betapa sedihnya diri ini jika kita memikirkan bahwa sebenarnya ilmu kita tidak akan pernah cukup untuk membuat keputusan-keputusan hidup yang tepat. Kita bagaikan menebak-nebak dalam kegelapan, mencoba mencari jalan yang paling baik untuk dilewati sambil berharap akan ada petunjuk yang mengarahkan kita ke sana.


Memang Dialah Yang Maha Tahu, dan Dialah yang selama ini menjadi cahaya penerang jalan kita. Mungkin kita tidak pernah menyadari, tapi segala keputusan yang kita ambil yang berujung baik adalah keputusan yang Dia arahkan kepada kita.

Dan di sini hamba kembali memohon padaMu ya Tuhan, agar segala yang datang dari mataku, telingaku, lidahku, tangan dan kakiku, pikiranku, semua itu datangnya memang dariMu.